Showing posts with label tenses. Show all posts
Showing posts with label tenses. Show all posts

3 Ciri-Ciri Future Perfect Continuous Tense Dengan Pembahasan, Pola, dan Contoh Kalimat

Contoh Kalimat FUTURE PERFECT CONTINUOUS TENSE,  Pola,dan Contoh Kalimat FUTURE PERFECT PROGRESSIVE TENSE, 3 Ciri-Ciri Future Perfect Continuous Tense, CONTOH KALIMAT FUTURE TENSE, 4 MACAM FUTURE TENSE

Cara Menggunakan Time Signal Pada Future Perfect Continuous Tense


Tense ini merupakan tense yang paling komplit di bandingkan tense Future lainnya. Bisa di bilang, tense ini merupakan gabungan antara Future continuous tense dan Future perfect tense yang di tambahkan kata keterangan waktu untuk menyatakan durasi dari suatu peristiwa.

Fungsi Dari Future Perfect Continuous Tense

Tense ini biasanya di gunakan untuk menyatakan durasi dari suatu peristiwa/pekerjaan yang akan sedang berlangsung di masa depan. Ingat ya, "suatu hal yang akan sedang berlangsung", itu berarti ada durasi waktu yang akan kita tambahkan di dalam kalimat dengan tense ini.

Secara sederhana, bisa kita simpulkan bahwa tense ini menunjukan sebuah durasi waktu dari  suatu hal yang sedang terjadi sampai ke masa depan. Intinya yang menjadi poin dari tense ini bukanlah hal apa yang sedang terjadi, melainkan seberapa lama durasi waktu dari hal yang terjadi dan kapan berakhirnya di masa depan nanti.

3 Ciri-Ciri Penting Future Perfect Continuous Tense

Tense ini bentuk nya seperti Future perfect tense. cuma bedanya, setelah Future perfect tense tersebut digunakan, kita harus menambakan verb-ing di belakangnya.

Pola kalimat nya sudah paten alias tidak bisa dirubah. Have merupakan predikat yang akan selalu digunakan dalam tense ini. Walaupun subjek nya berbentuk It, He, atau She; Have adalah kata yang mengikuti will.

Kemudian untuk menyatakan durasi kita perlu menambahkan time signal atau refrensi waktu yang menyatakan durasi dari suatu hal terjadi.

Macam-macam Time Signal (refrensi waktu)

Time signal punya peran penting dalam tense ini. Karena hal ini lah yang akan menyatakan durasi dari verb-ing tadi. Time signal biasanya di taruh di bagian belakang tense ini. Berikut contoh time signal yang sering digunakan. Teman-teman bisa menyesuaikan sendiri nantinya.

For                     : Selama
Since                  : Sejak
By next week       : Sampai minggu depan
By the end of ..... : Menjelang akhir dari .......


Pola Kalimat Future Perfect Continuous Tense

Biasanya, tense ini membutuhkan 2 unsur di dalam nya, yaitu future perfect yang berbentuk 'will have been" dan presen pariciple yang berbentuk verb + ing.
Subjek + will have + Been + Verb ing + ..... + (time signal)

Teman-teman harus hati-hati ya. Tense ini memang mirip sekali dengan future perfect. Yang membedakan adalah adanya present participle (verb -ing) yang mengikuti "will have been" seperti yang bisa kita lihat di atas.

Teman-teman cukup mengingat bahwa tense ini diawali oleh Future perfect tense yang di tambahkan verb+ing serta selalu ada kata keterangan waktu yang menunjukan durasi.

Contoh Kalimat Future Perfect Continuous Tense

Sebagaimana yang kita tahu, ada 3 macam kalimat yang biasa digunakan. Yaitu kalimat positif, negatif, dan kalimat tanya. Berikut akan kita bahas ketiga macam kalimat tersebut bila digunakan pada tense ini.
(+) Subjek + Will Have + been + verb-ing

(-) Subjek + Will Have not + been + verb-ing

(?) Will + Subjek + Have been + verb-ing

Contoh Kalimat Positif Future Perfect Continuous Tense

Yang pertama akan kita bahas adalah contoh kalimat Future Perfect continuous tense dengan satu kalimat saja. Contoh kalimatnya bisa dilihat dibawah;
Trio will have been cooking that food for 4 hours.

Trio bakalan sudah memasak makanan itu selama 4 jam.

Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia sehari-hari, "Will have been" bisa diartikan menjadi "bakalan sudah". Artinya kejadian tersebut sudah dimulai, sudah berlangsung selama 4 jam, dan bakalan masih berlanjut ke masa depan.


Masih belum mudeng? Ayo kita coba kalimat lainnya!


I will have been waiting the letter for 2 days.

Saya bakalan sudah menunggu surat selama 2 hari.

Dari kalimat diatas, kita bisa tahu bahwa ada kejadian yang sudah di mulai (waiting), sudah berlangsung selama 2 hari, dan bakalan masih berlangsung ke masa depan.


Dari 2 contoh kalimat diatas, kita bisa melihat fungsi sebenarnya dari future perfect continuous tense. Yaitu untuk menunjukan durasi total dari sebuah hal yang sudah di mulai, sedang berlangsung, dan masih akan berlangsung ke masa depan.


Contoh Kalimat Negatif Future Perfect Continuous Tense

Bagaimana membuat kalimat negatif dengan tense ini? caranya mudah sekali, teman-teman cukup menambahkan not setelah will. Seperti contoh kalimat di bawah.

Reza will not have been riding a bike for 3 hours.

Reza tidak bakalan sedang mengendarai motor selama 3 jam.

Pada kalimat diatas, di ikuti oleh kata "not" untuk menunjukan suatu hal yang tidak terjadi atau tidak bakalan sedang terjadi. Artinya, Reza tidak mengendarai motor selama 3 jam.


By Desember this year, Usama will not have been selling fruits for 6 months.

Sampai Desember tahun ini, Usama tidak bakalan sedang menjual buah-buahan selama 6 bulan tahun ini.

"Will not have been" pada Kalimat di atas lagi-lagi saya artikan menjadi "tidak bakalan sedang". Kenapa ngga diartikan per kata saja?

Cara paling cepat memahami sebuah kalimat inggris adalah, kita jangan terlalu terpaku pada setiap kata yang ada. Konteks di dalam bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia kadang bisa berbeda, untuk itulah kita harus selalu "fleksibel" saat mengartikan Bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Supaya maksud dari penggunaan tenses nya bisa lebih cepat kita pahami.

Selain itu, pada kalimat diatas ada time clause nya lho! Soal itu bisa kalian baca dengan lebih mendetail disini!


Contoh Kalimat Tanya (Interogatif) Future Perfect Continuous Tense

Untuk membuat kalimat tanya dengan tense ini, kita hanya perlu memindahkan predikat ke awal sebuah kalimat. "Will" harus kita pindahkan ke depan kalimat yang kemudian di ikuti oleh subjek dari kalimat tersebut. Untuk lebih jelasnya bisa kita lihat di bawah;
Will you have been standing here since 2 hours ago?

Akankah kamu berdiri disini sejak 2 jam yang lalu?

Coba perhatikan arti dari will ada kalimat di atas jika di terjemahkan ke bahasa Indonesia. will diartikan menjadi "Akan kah". Disini bisa dilihat bahwa pada kalimat tanya pun time signal tetap digunakan untuk menunjukan durasi dari suatu hal.

Shall Hana have been working the project for 3 months tommorow?

Haruskah Hana sedang mengerjakan proyek nya selama 3 bulan besok?

Pada kata tommorow, kita dapat informasi bahwa proyek dari Hana tersebut sudah di kerjakan dalam durasi tertentu dan akan mencapai durasi 3 bulan pada hari besok (bukan berarti pekerjaan nya sudah selesai, hanya saja pekerjaan tersebut sudah mencapai 3 bulan).
 
Kesimpulan nya, tense ini memang di tujukan untuk memberikan informasi terkait durasi dari sebuah hal yang terjadi dan masih akan berlangsung atau selesai di masa depan.

Selain itu, di tense ini penggunaan Shall juga sebenarnya bisa di lakukan walaupun sangat jarang di gunakan. Untuk pembahasan Shall dan Will yang lebih mendetail bisa teman-teman lihat di sini.


Kesimpulan Pembahasan Future Perfect Continuous Tense

  • Tense ini biasanya di gunakan untuk menyatakan durasi dari suatu peristiwa/pekerjaan yang akan sedang berlangsung di masa depan.
  • Intinya yang menjadi poin dari tense ini bukanlah hal apa yang sedang terjadi, melainkan seberapa lama durasi waktu dari hal yang terjadi.
  • Ada 3 Ciri-Ciri Penting Future Perfect Continuous Tense; Tense ini bentuk nya seperti Future perfect tense, Pola kalimat nya sudah paten alias tidak bisa dirubah, dan perlu menambahkan time signal atau refrensi waktu.
  • Pola kalimat tensi ini bisa di gambarkan seperti ini; baik kalimat positif, negatif, dan interogatif

(+) Subjek + Will Have + been + verb-ing

(-) Subjek + Will Have not + been + verb-ing

(?) Will + Subjek + Have been + verb-ing

  • Ada Macam-macam Time Signal (refrensi waktu)
  • Konteks di dalam bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia kadang bisa berbeda, untuk itulah kita harus selalu "cair" saat menyusun kalimat dari bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris ataupun sebaliknya.

Penutup Pembahasan Future Perfect Continuous Tense.

Demikian pembahasan tense kali ini, semoga teman-teman mudah memahami Future tense yang sejauh ini sudah kita bahas. Mulai dari Simple Future Tense sampai Future Perfect Continuous Tense.

Kalau kalian punya topik yang ingin di bahas, silahkan tulis di komentar ya.

Ingat, pembaca yang baik selalu share artikel ini supaya semakin banyak teman-teman kamu yang pinter bahasa Inggris!

Definisi dan Contoh Kalimat Future Perfect Tense

Kalimat Positif, Negatif, dan Interogatif pada Future Perfect Tense

Kalimat Future Perfect Tense, Definisi Future Perfect Tense, Definisi dan Contoh Kalimat Future Tense, Definisi Future Tense, Definisi dan Contoh Kalimat Perfect Tense, Definisi Tense, Definisi dan Contoh Kalimat Tense

| Saat akan menyatakan suatu hal yang akan terjadi di masa depan, biasanya kita akan menggunakan kalimat "I will...." dan sebagainya. Tapi bagaimana kalau kita ingin menyatakan suatu hal yang akan selesai terjadi di masa depan?

Misalnya teman-teman saat ini Masih SMP atau SMA kelas 1. Nah, dalam 2 tahun lagi, teman-teman pastinya sudah lulus kan? Bagaimana menyatakan "2 tahun lagi saya akan lulus" dalam bahasa Inggris? Tense apa yang harus digunakan?

Definisi Future Perfect Tense


Future Perfect tense adalah tense yang digunakan untuk menyatakan suatu hal yang akan selesai terjadi di masa depan. Kalau misalnya simple future atau future continuous menyatakan hal yang akan atau sedang terjadi di masa depan, future perfect digunakan untuk menyatakan waktu dimana hal tersebut selesai terjadi di masa depan. Kalau kita simpulkan akan seperti ini;
Simple Future : Suatu hal akan terjadi di masa depan

Future Continuous : Suatu hal akan sedang terjadi di masa depan

Future Perfect : Suatu hal telah terjadi di masa depan

Selain itu, tense ini juga digunakan untuk menyatakan suatu hal yang akan terjadi saat ada hal lain yang sudah selesai terjadi. Jadi, tense ini menunjukan bahwa ada hal lain yang terjadi setelah suatu hal selesai terjadi.

Bingung ya? Makanya ayo kita langsung terjun ke contoh kalimat nya!


Contoh dan Pola Kalimat Future Perfect Tense (Aktif, Negatif, dan Interogatif)


Di dalam tense ini ada 3 bentuk pola yang mesti dipahami fungsi nya. Ada kalimat aktif, negatif, dan interogatif. berikut pola kalimatnya;

(+) subjek + Will + Have + V3

(-) subjek + Will + Not + Have + V3

(?) will + subjek + Have  + V3

Contoh Kalimat Positif pada Future Perfect Tense

By the time I will have graduated, you will be the freshman in highschool

Ketika saya sudah lulus, kamu akan jadi anak baru di SMA.


Kalimat diatas menunjukan bahwa ada suatu hal yang sudah selesai terjadi (I will have graduated) dan hal lain nya yang mengikuti (you will be the freshman).

Kedua kejadian ini saling mengikuti satu sama lainnya, karena ada suatu hal yang sudah selesai, dan saat hal tersebut selesai, ada hal lain nya yang baru mulai terjadi.

Jadi untuk menunjukan 2 hal yang saling berkaitan di masa depan (1 hal selesai dan 1 hal baru mulai) maka kita menggunakan tense ini.


Contoh Kalimat Negatif Pada future Perfect Tense

Bagimana caranya untuk menyatakan suatu hal tidak selesai atau tidak terjadi di masa depan? Berikut contoh kalimat negatif pada tense ini dan pembahasannya.
When Tora arrives at home, Yono will not have cooked this chicken,

ketika Tora sampai di rumah, Yono belum akan memasak ayam ini.

Kalimat diatas, menunjukan bahwa suatu hal belum akan selesai terjadi, saat suatu hal lainnya akan terjadi.

Ketika Tora sampai dirumah, Yono belum akan memasak ayam tersebut. Disini ada hal yang belum selesai terjadi (Yono masak ayam) saat suatu hal lain terjadi (Tora sampai di rumah). Kedua hal di atas terjadi di masa depan,

Seno will not have been in Solo, when the carnival starts tommorow.

Seno tidak akan ada di solo, ketika karnaval nya mulai besok hari.

Pada kalimat di atas, Seno tidak ada solo ketika karnaval nya mulai. Kalimat tersebut menunjukan Seno tidak berada di solo ketika karnavalnya mulai. Disini kalimat ini menunjukan bahwa ada suatu hal yang tidak selesai ketika hal lain terjadi di masa depan.

Tense ini memang sangat jarang digunakan pada sebuah single kalimat. Tense ini membutuhkan kalimat lain untuk bisa berdiri, oleh karena itu selalu ada kalimat yang mengikuti kalimat utama yang berisi future perfect tense ini. Hampir Sama seperti Future Continuous tense dimana ada clause atau anak kalimat yang membantu melengkapi sebuah kalimat sehingga kalimat tersebut utuh.


Contoh Kalimat Tanya Pada Future Perfect Tense


Will Bambang have locked the door, by the time Somad goes home?

Akankah Bambang sudah mengunci pintu ketika Somad pulang?

Pada kalimat ini kita bertanya apakah Bambang sudah selesai mengunci pintu, ketika Somad pulang. Perhatikan bahwa kalimat ini menanyakan apakah suatu hal sudah selesai dilakukan ketika hal lain terjadi.

Pada kalimat diatas, predikat will di taruh di awal kalimat dan di ikuti oleh subjek nya. Hal ini mirip dengan kalimat tanya di tense manapun, dimana predikat dari sebuah kalimat di taruh di depan.

Kesimpulan Pembahasan Definisi dan Contoh Kalimat Future Perfect Tense


  • Future Perfect tense adalah tense yang digunakan untuk menyatakan suatu hal yang akan selesai terjadi di masa depan.
  • Selain itu, tense ini juga digunakan untuk menyatakan suatu hal yang akan terjadi saat ada hal lain yang sudah selesai terjadi.
  • Di dalam tense ini ada 3 bentuk pola yang mesti dipahami fungsi nya. Ada kalimat aktif, negatif, dan interogatif.

(+) subjek + Will + Have + V3

(-) subjek + Will + Not + Have + V3

(?) will + subjek + Have  + V3

  • Tense ini membutuhkan kalimat lain untuk bisa berdiri, oleh karena itu selalu ada kalimat yang mengikuti kalimat utama yang berisi future perfect tense ini.

Penutup

Nah, mungkin segitu dulu pembahasan mengenai Pembahasan Definisi dan Contoh Kalimat Future Perfect Tense. Kalau kalian punya topik yang ingin di bahas, silahkan tulis di komentar ya.

Ingat, pembaca yang baik selalu share artikel ini supaya semakin banyak teman-teman kamu yang pinter bahasa Inggris!

Pengertian Past Perfect Continuous Tense Beserta Pembahasan, Pola, dan Contoh Kalimat

Pembahasan Lengkap Past Perfect Continuous Tense

Pembahasan, Pola, dan Contoh Kalimat Past Perfect Continuous Tense, Contoh Kalimat Past Perfect Continuous Tense, Pola dan Contoh Kalimat Past Perfect Progressive Tense, Pembahasan Kalimat Past Perfect Continuous Tense

Tense ini merupakan tense yang paling komplit di bandingkan tense Past lainnya. Bisa di bilang, tense ini merupakan gabungan antara Past continuous tense dan Past perfect tense yang di tambahkan kata keterangan waktu untuk menyatakan durasi dari suatu peristiwa.


Fungsi Dari Past Perfect Continuous Tense


Tense ini biasanya di gunakan untuk menyatakan durasi dari suatu peristiwa/pekerjaan yang sudah selesai terjadi di masa lalu. Perfect continuous tense pada umumnya memang digunakan untuk menyatakan saat ada dua peristiwa di masa lalu yang saling mengikuti.

Masih belum paham? Coba lihat dulu pola kalimat di bawah sebelum kita mulai "bedah" contoh kalimat nya.

Pola Kalimat Past Perfect Continuous Tense

Subjek + Had + Been + Verb ing + adverb time


Teman-teman cukup mengingat bahwa tense ini diawali oleh Past perfect tense yang di tambahkan verb+ing serta kata keterangan waktu.

3 Bagian Penting Past Perfect Continuous Tense

Jadi, tense ini bentuk nya seperti Past perfect tense. cuma bedanya, setelah Past perfect tense tersebut digunakan, kita harus menambakan verb-ing di belakangnya. Kemudian untuk menyatakan durasi kita perlu menambahkan adverb time.
Past Perfect Tense + Verb Ing

Akan tetapi, kata "had been" disini merupakan bagian penting dari Past perfect continuous tense. Karena been yang menyatakan bahwa suatu peristiwa atau pekerjaan sudah berjalan dalam rentang waktu tertentu.

"Been" merupakan bentuk kata ketiga (V3) dari kata "Be". Dalam konteks Past perfect continuous tense, Subjek + Have / Has + Been bisa di artikan bahwa Subjek telah melakukan sesuatu.

Sedangkan verb ing nya merupakan pernyataan tentang apa yang telah dilakukan.

Ayo kita pahami secara perlahan.
Subjek + Had + Been = Subjek telah atau sedang melakukan sesuatu.

Verb ing = Menyatakan hal apa yang telah atau sedang di lakukan oleh subjek.

Adverb time = Untuk menyatakan durasi dari verb+ing.


Contoh Kalimat Past Perfect Continuous Tense


Sebagaimana yang kita tahu, ada 3 macam kalimat yang biasa digunakan. Yaitu kalimat positif, negatif, dan kalimat tanya. Berikut akan kita bahas ketiga macam kalimat tersebut bila digunakan pada tense ini.
(+) Subjek + Had + been + verb-ing

(-) Subjek + Had not + been + verb-ing

(?) Had + Subjek + been + verb-ing

Contoh Kalimat Positif Past Perfect Continuous Tense

Yang pertama akan kita bahas adalah contoh kalimat tense ini dengan satu kalimat saja. Contoh kalimatnya bisa dilihat dibawah;
Yuni had been singing that song from 5 to 10 PM Yesterday.

Kalau di artikan ke dalam bahasa Indonesia sehari-hari, kalimat di atas akan menjadi;
Yuni sudah menyanyikan lagu itu dari jam 5 sampai Jam 10 Sore kemarin.

Dari arti di atas kita dapat mengetahui bahwa Yuni sudah baca buku ini kemarin. Yang berarti ada rentang waktu yang terjadi pada saat Yuni bernyanyi, yaitu jam 5 sampai jam 10 sore.

Kita juga dapat mengetahui bahwa, Yuni telah melakukan sesuatu. (Yuni had been)

Apa yang telah di lakukan Yuni?

Bernyanyi. (singing)

Nah, tadi diatas kan sudah di singgung bahwa Perfect continuous tense pada umumnya digunakan saat ada dua peristiwa di masa lalu yang saling berkaitan. Berikut akan kita bahas bagaimana contoh kalimat past perfect continuous tense dengan 2 kalimat.


Contoh kalimatnya bisa dilihat di bawah;
Bono had been swimming for 1 hour before Jim joined him.

Bono sudah berenang selama satu jam sebelum Jim ikut berenang.

Dari kalimat diatas ada 2 peristiwa, Bono berenang dan Jim ikut berenang. Kalimat pertama menggunakan past perfect continuous tense dan adverb waktu yang di sambungkan dengan kalimat kedua.

Ingat ya, kalimat kedua tidak perlu menggunakan tense ini lagi karena di kalimat pertama sudah di nyatakan. Kalimat kedua hanya perlu mengubah bentuk nya menjadi kalimat past tense.

Jadi, tense ini juga digunakan saat ada 2 peristiwa yang saling berkaitan sudah terjadi di masa lalu.

Contoh Kalimat Negatif Past Perfect Continuous Tense

Kalimat negatif adalah kalimat yang menyatakan suatu hal yang bertolak belakang dengan kalimat negatif. Kalimat negatif dalam bahasa inggris biasanya mengandung kata "not". Kira-kira bagaimana caranya Kalau kita ingin membuat kalimat negatif di dalam tense ini ya?
Mona had not been living in Jogja 10 years ago

Mona tidak tinggal di Jogja 10 tahun lalu

Pada kalimat diatas, predikat nya (had) di tambahkan kata "not" untuk menunjukan suatu hal yang tidak terjadi atau tidak pernah terjadi di masa lalu. Untuk struktur dan pola kalimatnya sama saja dengan kalimat negatif. Yang membedakan cuma penambahan kata not pada predikatnya.
They had not been training for 6 months last year

Mereka tidak latihan selama 6 bulan tahun lalu.

Jika kita mengartikan kata "Had been" atau "had not been" ke dalam konteks bahasa Indonesia, kedua frasa itu bisa berarti "sudah pernah" atau "belum pernah". 

Memang terkadang saat mengartikan sebuah kalimat berbahasa Inggris, kita jangan terlalu terpaku pada setiap kata yang ada. Konteks di dalam bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia kadang bisa berbeda, untuk itulah kita harus selalu "cair" saat menyusun kalimat dari bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris ataupun sebaliknya.

Contoh Kalimat Tanya (Interogatif) Past Perfect Continuous Tense

Untuk membuat kalimat tanya dengan tense ini, kita hanya perlu memindahkan predikat ke awal sebuah kalimat. "Had" harus kita pindahkan ke depan kalimat yang kemudian di ikuti oleh subjek dari kalimat tersebut. Untuk lebih jelasnya bisa kita lihat di bawah;
Had you been standing here 2 hours ago?

Bukankah kamu berdiri disini selama 2 jam yang lalu?

Coba perhatikan arti dari had ada kalimat di atas jika di terjemahkan ke bahasa Indonesia. Had diartikan menjadi "Bukan kah". Disini bisa dilihat bahwa kalimat tanya pada tense ini digunakan untuk bertanya tentang hal yang sudah di ketahui. Terkadang untuk mengartikan bahasa inggris kita tidak boleh terlalu berpatokan pada teks saja.
Had my sister been coming here when I was not at home last week?

Sudahkah saudara ku datang ke sini ketika aku tidak ada di rumah minggu lalu?

Di contoh kalimat diatas, ada 2 kalimat; "apakah adikku datang" dan "aku tidak ada di rumah". Kedua kalimat ini merupakan kalimat past tense karena semua predikatnya menggunakan bentuk past, yaitu (had) dan (was).

Kalimat diatas menunjukan bahwa ada 2 kejadian yang terjadi di masa lalu dan saling berkaitan satu dan lain. Oleh karena itu, untuk menyatakan kalimat seperti ini, kita menggunakan tense ini.

Baca Juga Macam-Macam Verb Beserta Pembahasan nya!

 

 

Kesimpulan Pembahasan Past Perfect Continuous Tense


  • Tense ini di gunakan untuk menyatakan bahwa suatu pekerjaan atau suatu peristiwa sudah di lakukan / terjadi dalam rentang waktu tertentu.
  • Pola kalimat tensi ini bisa di gambarkan seperti ini; baik kalimat positif, negatif, dan interogatif
(+) Subjek + Had + been + verb-ing

(-) Subjek + Had not + been + verb-ing

(?) Had + Subjek + been + verb-ing
  • Kita cukup mengingat bahwa tense ini diawali oleh Past perfect tense yang di tambahkan verb ing.
  • 2 Bagian Penting Past Perfect Continuous Tense; (Subjek + Had + Been) + (Verb-Ing) + (Adverb time)
  • Tense ini juga digunakan untuk menyatakan dua kejadian yang saling mengikuti di masa lalu.
  • Konteks di dalam bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia kadang bisa berbeda, untuk itulah kita harus selalu "cair" saat menyusun kalimat dari bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris ataupun sebaliknya.

Penutup Pembahasan Past Perfect Continuous Tense.


Demikian pembahasan tense kali ini, semoga teman-teman mudah memahami Past tense yang sejauh ini sudah kita bahas. Mulai dari Simple Past Tense sampai Past Perfect Continuous Tense.

Kalau kalian punya topik yang ingin di bahas, silahkan tulis di komentar ya.

Ingat, pembaca yang baik selalu share artikel ini supaya semakin banyak teman-teman kamu yang pinter bahasa Inggris!

Cara Menggunakan Future Continuous Tense Dengan Contoh Kalimat

Fungsi dan Kegunaan Future Continuous Tense

 

Tense yang satu ini sering juga di sebut Future Progressive Tense. Progressive bila di artikan ke dalam bahasa Indonesia artinya adalah "gerak maju".

Nama ini cukup tepat karena tense ini menggambarkan sebuah gerak maju dari suatu peristiwa atau kegiatan. Bedanya, gerak maju ini terjadi pada masa depan.

Tense ini biasanya di gunakan untuk menyatakan 2 hal yang terjadi secara hampir bersamaan di masa depan. Artinya terdapat alur waktu yang terjadi di masa depan dimana ada 2 peristiwa yang saling mengikuti.

Pola Kalimat Future Continuous Tense


(+) Subjek + will/Shall be + Verb -ing

(-) Subjek + will/Shall not be + Verb -ing

(?) Will/Shall be + Subjek + Verb -ing

Sama seperti present atau past continuous tense, Future continuous tense juga terdiri dari subjek dan verb -ing. hanya saja predikat yang di gunakan adalah "will be" yang diikuti verb-ing.

Contoh Kalimat Future Continuous Tense

Seperti yang disebutkan di atas, Tense ini biasanya digunakan untuk menyatakan 2 kejadian yang akan terjadi di masa depan. Saat suatu peristiwa terjadi, peristiwa selanjutnya akan menjadi future continuous tense. Coba perhatikan contoh kalimat di bawah. Kita akan membahas beberapa bentuk kalimat dari tense ini. Baik yang berupa kalimat positif, negatif, maupun yang berupa kalimat tanya (interogatif).


Contoh kalimat Positif Future Continuous Tense

 

I will be watching the TV tommorow when I'm already at home.
saya akan sedang menonton TV besok ketika saya sudah di rumah.

Pada kalimat di atas, ada 2 kejadian yang akan terjadi dimasa depan dan saling mengikuti. Saya akan sedang menonton tv ketika saya sudah di rumah. Salah satu dari 2 kalimat itu merupakan tense yang sedang kita bahas. Ingat ya, tidak ada 2 future continuous tense di dalam satu kalimat.

Dimas will be coming in 2 hours after Badrun call him.
Dimas akan datang dalam 2 jam setelah Badrun menelpon dia.

Pada kalimat di atas, kita juga bisa lihat bahwa ada 2 kejadian yang akan terjadi dimasa depan dan saling mengikuti. Dimas akan datang dalam 2 jam setelah Badrun menelpon dia. Perhatikan bahwa predikat dari kalimat dengan tense ini selalu berbentuk "will be" dan di ikuti oleh verb-ing.

By the time I arrive, Tina will be cooking in the kitchen.
Ketika saya tiba, Tina akan sedang memasak di dapur.

Pada kalimat di atas, kita juga bisa lihat bahwa ada 2 kejadian yang akan terjadi dimasa depan dan saling mengikuti. Tina akan sedang memasak di dapur ketika saya tiba. Tense ini menunjukan bahwa ada peristiwa yang akan sedang berlangsung di masa depan ketika suatu peristiwa lain selesai dilakukan di masa depan.
Subjek + will/Shall be + Verb -ing

Contoh Kalimat Negatif Future Continuous Tense


Pada setiap tense, selalu ada kalimat negatif nya. Begitu pula pada future Progressive tense ini. Pada intinya, struktur kalimat sebenarnya sama dengan bentuk positif nya. Hanya saja predikatnya ditambahkan kata "not" setelah kata "will" Berikut contoh kalimat negatifnya.

Maisaroh will not be delivering cake by the time we leave.
Maisaroh tidak akan sedang mengantarkan kue ketika kita pergi.

Pada kalimat diatas, kita bisa lihat struktur dan fungsi dari tense nya sama dengan kalimat positif. Hanya saja ada kata not yang mengikuti kata will. Ini untuk menunjukan bahwa suatu hal tidak akan terjadi ketika ada hal yang lain sedang terjadi di masa depan. 


Jono will not be watching tv when you are there tommorow.
Jono tidak akan sedang menonton tv ketika kamu disana besok.

Jono tidak sedang nonton tv ketika kamu disana. Kalimat ini menunjukan bahwa ada hal yang tidak terjadi ketika suatu hal yang lain terjadi dimasa depan. Ingat selalu, continuous/progressive tense adalah tense yang menyatakan bahwa ada sebuah alur waktu saat suatu hal sedang terjadi/sedang di lakukan. Baik itu di present tense, past tense, maupun future tense. Semua tense ini menunjukan alur waktu yang mengalir saat suatu hal terjadi.


Subjek + will/Shall not be + Verb -ing


Contoh Kalimat Tanya Future Continuous Tense


Saat menggunakan bentuk kalimat tanya dari tense ini, biasanya untuk menanyakan kepastian bahwa sesuatu hal akan terjadi di masa depan. Pola kalimatnya pun sama dengan simple future tense dimana predikat dipindah kan ke depan kalimat. Berikut contoh nya;
Will Harry be cleaning the house after we leave?
Akan kah Harry sedang bersih-bersih rumah setelah kita sudah pergi?

Kalimat tanya pada tense ini memindahkan predikat will ke depan kalimat. Sementara "be" di letakan setelah subjek (Harry) kemudian verb-ing mengikuti. Jadi kalau di simpulkan, subjek pada kalimat tanya diletakkan di tengah-tengah predikat.

Will the taxi driver be coming by the time Sonny arrives?
Akan kah sopir taxi nya datang ketika Sonny tiba?

Kalimat tanya pada tense ini memindahkan predikat will ke depan kalimat. Sementara "be" di letakan setelah subjek (The Taxi Driver) kemudian verb-ing mengikuti.
Will + Subjek + be + Verb-ing


Kesimpulan Pembahasan Future Continuous Tense


  • Tense ini sering juga di sebut sebagai Future Progressive Tense.
  • Tense ini biasanya di gunakan untuk menyatakan 2 hal yang terjadi secara hampir bersamaan di masa depan.
  • Pola Kalimat Future Continuous Tense

(+) Subjek + will/Shall be + Verb -ing

(-) Subjek + will/Shall not be + Verb -ing

(?) Will/Shall + Subjek + be + Verb -ing
  • Pada kalimat tanya, subjek diletakan diantara predikat kemudian diikuti oleh verb-ing
  • Untuk kalimat tanya, biasanya digunakan untuk menanyakan kepastian akan 2 hal yang mungkin terjadi di masa depan.

Penutup Cara Menggunakan Future Continuos Tense Dengan Contoh Kalimat


Nah semoga pembahasan tentang Future continuous tense tadi cukup jelas dan teman-teman paham dengan tenses ini. Kalau kalian punya topik yang ingin di bahas, silahkan tulis di komentar ya.

Ingat, pembaca yang baik selalu share artikel ini supaya semakin banyak teman-teman kamu yang pinter bahasa Inggris!
 

Pola Kalimat Simple Future Tense dengan Contoh Kalimat Lengkap (Positive, Negative, Interrogative)

Simple Future Tense di Dalam Kalimat

kalimat simple future tense, contoh kalimat simple future tense, kalimat positif simple future tense, kalimat negative simple future tense, kalimat interogative simple future tense, contoh kalimat simple future tense,


Bagaimana cara untuk menyatakan sesuatu yang akan terjadi di masa depan? Future tense jawaban nya!

Bentuk paling pertama dari Future tense adalah Simple Future Tense, bentuk dari Future tense yang paling sederhana. Pada tense ini kita menggunakan salah satu kata modal yang ditaruh setelah subjek yaitu kata "will". Selain itu, kata keterngan waktu yang menyatakan masa depan juga di nyatakan dalam kalimat nya seperti; tommorow, next day, day after tommorow, etc.

Simple Future Tense di gunakan untuk menyatakan suatu aktivitas atau peristiwa yang akan terjadi atau akan di lakukan di masa depan.

Misalnya,

saya akan pergi ke kantor pos besok.

Bambang mandi akan di sungai minggu depan

Yayan aktor film the raid akan main film lagi tahun depan.


Contoh kalimat diatas merupakan suatu peristiwa atau aktivitas yang akan dilakukan.

Bila ingin menyatakan kalimat-kalimat seperti itu dalam bahasa Inggris, kita harus menggunakan Simple Future Tense.

Bentuk Pola Kalimat Simple Future Tense


Simple Future tense terdiri dari subjek yang di ikuti oleh kata Will dan disambung lagi dengan kata kerja bentuk pertama (V1). Secara umum, ada 3 macam pola kalimat dengan simple future tense.
(+) Subjek + Will + Verb 1

(-) Subjek + Will Not + Verb 1

(?) Will + Subjek + Verb 1

Pola nya sederhana, karena setelah subjek, kita hanya perlu menambahkan will dan di ikuti oleh verb 1. Untuk kalimat negatif, "not" ditambahkan sesudah will. Kemudian untuk kalimat berbentuk pertanyaan, will menjadi awal dari sebuah kalimat.


Baca Juga 16 Macam Tenses Pada Bahasa Inggris

 

Contoh Kalimat Simple Future Tense (Positif, Negatif, Interogatif)

Ada 3 macam bentuk pada kalimat bahasa Inggris dengan tenses, Positif, Negatif, dan Interogatif (kalimat pertanyaan). Berikut contoh-contoh kalimat nya berdasarkan penjelasan singkat yang mudah dipahami.

Contoh Kalimat Positif Pada Simple Future Tense


Parno Will write the letter tommorow

Parno akan menulis surat besok

Dari kalimat diatas, kita bisa melihat bahwa subjek (Parno) di ikuti oleh kata Will dan di sambung oleh kata kerja bentuk pertama (Verb 1). Kata keterangan waktu (tommorow) juga bisa ditambahkan di akhir kalimat untuk menyatakan masa depan.
They will come here in two weeks

Mereka akan datang ke sini dalam 2 minggu

Dari kalimat diatas, kita bisa melihat bahwa subjek (Parno) di ikuti oleh kata Will dan di sambung oleh kata kerja bentuk pertama (Verb 1). Kata keterangan waktu (in two weeks) juga bisa ditambahkan di akhir kalimat untuk menyatakan masa depan.


Contoh Kalimat Negatif pada Simple Future Tense

Asri will not cook later tonight

Asri tidak akan memasak malam nanti

Untuk kalimat negatif, kita bisa melihat bahwa subjek (Asri) di ikuti oleh "Will not" dan di sambung oleh kata kerja bentuk pertama (Verb 1). Kata keterangan waktu (later tonight) juga bisa ditambahkan di akhir kalimat untuk menyatakan masa depan.
Cahyo will not sleep in my house next week

Cahyo tidak akan tidur di rumahku minggu depan.

kita bisa melihat bahwa subjek (Cahyo) di ikuti oleh "Will not" dan di sambung oleh kata kerja bentuk pertama (Verb 1). Kata keterangan waktu (next week) juga bisa ditambahkan di akhir kalimat untuk menyatakan masa depan.






Contoh Kalimat Interrogative pada Simple Future Tense

Will Rara go to school tommorow?

Apakah Rara akan pergi ke sekolah besok?

Untuk kalimat tanya di dalam bahasa Inggris, Struktur nya sedikit berbeda dengan kalimat biasanya. Pada Kalimat interogatif dalam bahasa inggris, predikat selalu di tempatkan di awal kalimat dan setelah itu subjek dan verb nya mengikuti.

Dari kalimat diatas kita bisa melihat bahwa Predikat (will) ditempatkan di depan kalimat. Kemudian di ikuti oleh subjek (Rara) dan verb 1 (go).


Kesimpulan Pembahasan Simple Future Tense

  • Simple Future Tense di gunakan untuk menyatakan suatu aktivitas atau peristiwa yang akan di lakukan di masa depan.
  • Pola Simple Future Tense ada 3 macam, yaitu : untuk kalimat positif (Subjek + Will + Verb 1), untuk kalimat negatif (Subjek + Will not + Verb 1), untuk kalimat tanya (Will + Subjek + Verb 1).
  • ada 3 macam pola kalimat dengan simple future tense.
(+) Subjek + Will + Verb 1

(-) Subjek + Will Not + Verb 1

(?) Will + Subjek + Verb 1


Penutup Pembahasan Simple Future Tense

Pembahasan kali ini memang sedikit, karena simple tense, baik itu present, Past, maupun future memiliki aturan yang sederhana dan mudah di pahami. Oleh karena itu tenses-tenses semacam ini di sebut simple tense.

Akan tetapi, bukan berarti teman-teman bisa dengan gampangnya meremehkan tenses semacam ini. Karena tanpa memahami tenses dari dasarnya, maka proses untuk memahami tenses lainnya akan menjadi lebih sulit.

Oleh karena itu, saya selalu menekan kan bahwa dalam belajar bahasa Inggris, kita harus selalu belajar dari dasarnya. Semangat belajarnya ya! 

Cara Mudah Belajar Contoh Kalimat Past Perfect Tense (Serta Perbedaan dengan Present Perfect Tense)

Definisi, Contoh, dan Pola Past Perfect Tense

contoh kalimat lengkap past perfect tense, pola kalimat past perfect tense, beda present dan past perfect, pattern past perfect tense, past perfect tense patter, cara mudah belajar past perfect tense

| Pasti teman-teman pernah di tanya begini sama seseorang; "kamu kemarin malam makan apa?"

Saat di tanya pertanyaan di atas, jawaban kita bisa beragam.

Saya kemarin malam makan soto.

kemarin malam saya makan nasi goreng.

dan sebagainya.


Definisi Past Perfect Tense

Past Perfect Tense adalah tense yang digunakan untuk menyatakan sesuatu yang dimulai dan selesai di lakukan di masa lalu dan saat ini sudah tidak terjadi lagi.

Jadi, titik awal mulai dan titik selesai dari suatu hal, semuanya terjadi di masa lalu.



Kalimat-kalimat diatas merupakan contoh bagaimana fungsi sebuah past perfect tense digunakan. Di dalam bahasa Indonesia, kalimat-kalimat diatas merupakan kalimat yang biasanya kita gunakan untuk menyatakan sesuatu yang sudah selesai di lakukan di masa lalu dan saat ini sudah tidak terjadi lagi.  
Subjek + had + verb 3

Pola kalimat diatas adalah pola kalimat dari tense tersebut. Jangan mikir kalau pola kalimat nya rumit. Ngga rumit sama sekali kok.

Ada subjek. kemudian had. dan verb 3. udah itu aja.

Apakah predikatnya juga berubah mengikuti subjek seperti di Present Perfect Tense?


Tidak.

Predikat di tense ini tidak berubah mengikuti subjek nya. Jadi predikat nya akan selalu sama walaupun subjek nya berupa subjek yang single ataupun plural.

Penggunaan Verb 3 Pada Past Perfect Tense


Pada tense ini, verb yang digunakan adalah verb 3. Verb yang biasanya punya akhiran -ed dibelakang nya. Atau bisa juga merupakan kata kerja tidak beraturan seperti yang bisa teman-teman baca di sini.

Verb 3 merupakan kata kerja bentuk ketiga di dalam bahasa inggris. Seperti yang kita tahu, verb bisa di kelompokan menjadi 3 macam; verb 1, 2, dan 3.

Teman-teman bisa baca lebih lengkap di sini.

Perbedaan Past Perfect Tense dengan Present Perfect Tense


Karena sama-sama menunjukan sesuatu yang sudah terjadi, kadang ada yang bingung dengan penggunaan past perfect tense dan present perfect tense.

Yang membedakan tentu saja dari predikat nya. Kalau past perfect itu predikatnya cuma satu, yaitu "had". Sedangkan present perfect itu ada dua predikat yaitu "has/have".

Selain itu yang membedakan adalah maksud dari penggunaan nya. Present perfect tense digunakan saat sesuatu baru saja terjadi atau masih berkaitan dengan pembicaraan yang saat ini di lakukan.

Sedangkan Past perfect tense itu digunakan saat ingin menunjukan bahwa sesuatu sudah selesai terjadi di masa lalu dan biasanya di tambahkan dengan kata keterangan waktu (adverb) yang menunjukan bahwa hal tersebut terjadi di masa lalu.

Untuk lebih jelasnya silahkan lihat kalimat dibawah.



Contoh Kalimat dan Penggunaan Past Perfect Tense

Karena sama-sama merupakan perfect tense, kalimat dengan tense ini mempunyai bentuk yang mirip dengan Present Perfect Tense. Hanya saja predikat yang di gunakan bukan "Have", melainkan "Had".

Dibawah ini ada 3 macam contoh kalimat dengan tense ini, ada kalimat positif, negatif, dan interogatif beserta pembahasan di setiap kalimat nya! Kuy capcus!


Contoh Kalimat Positif Past Perfect Tense

 Contoh Kalimat Positif Past Perfect Tense,  Conto Past Perfect Tense,  Contoh Kalimat Positif,  Contoh Kalimat Tense


Kalimat positif dengan tense ini punya bentuk yang sama dengan present perfect, yaitu;

Subjek + Had + Verb 3 + adverb time




I had eaten Nasi Goreng last night
Saya makan nasi goreng tadi malam
Subjek (I) di ikuti oleh predikat (had) kemudian di ikuti oleh Verb 3 (eaten) yang merupakan bentuk ke tiga dari verb "eat". 

Perhatikan adverb keterangan waktu di atas (last morning). Pada Past perfect biasanya di tambahkan keterangan waktu yang menunjukan bahwa sesuatu sudah selesai di kerjakan pada masa lalu. Pada kalimat diatas, adverb (last night) menunjukan kapan kegiatan tersebut sudah selesai dilakukan.

Adverb time adalah sebuah frasa kalimat yang di gunakan untuk membantu memberikan informasi tambahan di dalam sebuah kalimat. Adverb time itu sendiri adalah adverb yang berisi informasi terkait kapan waktu dari suatu hal di dalam kalimat terjadi. Untuk lebih jelasnya, teman-teman bisa baca di link berikut; Definisi Time Clause di dalam kalimat.



Nana had lived in Canada for 2 months last year
Nana sudah tinggal di Kanada selama 2 bulan tahun lalu

dari kalimat diatas, kita tahu bahwa Nana tinggal selama 2 bulan di Kanada tahun lalu. Itu berarti saat ini Nana sudah tidak tinggal di Kanada. Adverb waktu (last year) menunjukan bahwa peristiwa tersebut terjadi tahun lalu dan saat ini sudah tidak terjadi lagi. Oleh karena itu kita gunakan past perfect tense.

Dari kalimat diatas, kita bisa melihat lagi bagaimana sebuah adverb digunakan. Ingat ya teman-teman, adverb itu bukan merupakan sebuah kewajiban untuk ada di dalam sebuah kalimat dan bukan merupakan bagian baku dari pola kalimat. Oleh karena itu, adverb bisa saja tidak dicantumkan di dalam sebuah kalimat. Namun tentu saja akan lebih baik bila di cantumkan karena membuat sebuah kalimat menjadi utuh dan tidak rancu.
Baca juga 4 Cara Mudah Memahami dan Menggunakan Adverb Dalam Sebuah Kalimat


Contoh Kalimat Negatif Past Perfect Tense

Contoh Kalimat negatif Past Perfect Tense, Contoh Kalimat negatif, Contoh Kalimat negatif Perfect Tense, Kalimat negatif Past Perfect Tense, pola Kalimat negatif Past Perfect Tense

 

Kalimat negatif merupakan kalimat yang menyatakan bahwa suatu hal tidak terjadi atau menyatakan suatu hal yang bukan menyatakan kebenaran. Di dalam bahasa Inggris, Kalimat negatif dibentuk dengan menambahkan kata "Not" di dalam kalimat.

Subjek + Had not + Verb 3



Bambang had not watched TV last night
Bambang tidak menonton TV tadi malam

Last year, Reza hadn't finnished his school
Tahun lalu, Reza tidak menyelesaikan sekolahnya 

Few weeks ago, Fadil hadn't joined the football club
Beberapa minggu lalu, Fadil tidak bergabung dengan klub sepakbola

dari kalimat diatas, kita tahu bahwa Had not menyatakan bahwa verb 3 (watched, finnished, dan joined) tidak dilakukan atau tidak selesai dilakukan di masa lalu. Kemudian adverb (last night, last year, dan few weeks ago) memberikan informasi mengenai waktu nya.

Pada 2 kalimat terakhir, adverb nya diletakkan pada awal kalimat. Apakah boleh seperti itu? Tentu saja boleh karena adverb bisa di taruh di awal atau di akhir kalimat. Selain itu, had not di singkat menjadi hadn't.


Contoh Kalimat Interogatif (kalimat tanya) Past Perfect Tense

Contoh Kalimat interogatif Past Perfect Tense, Contoh Kalimat interrogative Past Perfect Tense, pola Kalimat interogatif Past Perfect Tense, Kalimat tanya Past Perfect Tense

 

Di setiap tense, selalu ada bentuk kalimat tanya. Kalimat tanya di dalam bahasa Inggris selalu mempunyai bentuk yang sama. Yaitu predikatnya di taruh di awal kalimat dan di ikuti oleh subjek. Jadi yang perlu kita lakukan untuk membuat kalimat tanya hanya lah menukar tempat dari subjek dan predikat nya saja.

 Had + Subjek + Verb 3




Had Veni bought the bag yesterday?
Sudahkah Veni membeli tas nya kemarin?

Predikat pada kalimat diatas dipindahkan ke awal kalimat, kemudian subjek nya (Veni) mengikuti predikat. Verb 3, objek, dan adverb time (yesterday) tetap di tempat biasanya. Jadi yang kita tukar tempat nya Cuma subjek dan predikat saja.



Had They brought the ball from Jakarta last week?

Sudahkah mereka membawa bola dari Jakarta minggu lalu?

Predikat pada kalimat diatas dipindahkan ke awal kalimat, kemudian subjek nya (They) mengikuti predikat. Verb 3, objek, dan adverb time (yesterday) tetap di tempat biasanya.



Jika teman-teman belum tau bedanya Verb 1,2, dan 3, berikut artikel yang mebahas lengkap mengenai hal tersebut; Macam-macam Verb dalam Bahasa Inggris.

 

Kesimpulan Pembahasan Past Perfect Tense

  • Tense ini digunakan untuk menyatakan sesuatu yang dimulai dan selesai di lakukan di masa lalu dan saat ini sudah tidak terjadi lagi.
  • Ada kemiripan dengan Present Perfect Tense, namun yang membedakan adalah penggunaan predikat dan maksud dari penggunaan nya.
  • Verb yang digunakan adalah verb 3.
  • Predikat di tense ini tidak berubah mengikuti subjek nya. Jadi predikat nya akan selalu sama walaupun subjek nya berupa subjek yang single ataupun plural.
  •  adverb bisa di taruh di awal atau di akhir kalimat.

Penutup Pembahasan Mendalam dan Contoh Kalimat Past Perfect Tense


Nah, mungkin itu saja pembahasan mengenai past perfect tense kali ini. Ingat, belajar tense itu tidak sulit.

Teman-teman sebaiknya belajar satu perubahan waktu terlebih dahulu, misalnya belajar perubahan waktu saat ini atau past.

Jadi, lebih baik kalau kita benar-benar memahami keempat tense pada past tense seperti Simple past Tense, past Continuous Tense, past Perfect Tense dan past Perfect Continuous Tense.

Karena bila sudah memahami ke-empat past tense ini, kita akan lebih mudah belajar tense pada perubahan waktu yang lain seperti past, future, atau past future. Karena semua nya hampir mirip bentuk nya. Yang berbeda cuma perubahan waktu saja.

Powered by Blogger.

Kamu Harus Baca Ini!

Contoh Kalimat Dependent Clause dan Konjungsi di Dalam Kalimat

Contoh Kalimat Subordinate Clause atau Anak Kalimat Definisi Dependent clause Dependent clause atau dengan nama lain subordin...